Anda tentu masih ingat peristiwa besar yang bermula dari sebuah curhatan dari milis internet tentang buruknya layanan kesehatan sampai akhirnya peristiwa tersebut menyedot perhatian khalayak ramai dari berbegai lapisan masyarakat, mulai dari pengamen sampai pejabat negara.
Curhatan pengalaman Ibu Prita Mulyasari atas layanan Rumah Sakit Omni Internasional melalui sebuah milis internet ternyata memaksa Ibu Prita untuk menjalani proses hukum atas tuduhan pencemaran nama baik. Namun hasil akhir perjalanan proses hukum tersebut membuktikan bahwa Ibu Prita tidak bersalah.
Bagi saya pribadi Ibu Prita Mulyasari adalah sosok Kartini di era dunia maya. Secara tidak langsung, apa yang dilakukan Ibu Prita Mulyasari telah memberikan pengaruh yang sangat besar sekali bagi kehidupan lingkungan sekitar, masyarakat, bangsa dan negara serta menumbuhkan semangat kaum hawa untuk aktif berinteraksi di dunia maya (paling tidak ngeblog).
Sosok Kartini di era dunia maya ini telah menumbuhkan semangat solidaritas yang sangat tinggi. Gerakan Koin untuk Prita telah menggugah hati seluruh lapisan masyarakat untuk saling membantu antar sesama yang kesusahan meski hanya menyumbang 100 rupiah. Gerakan Koin untuk Prita juga telah mengusik hati para petinggi negara agar memberhatikan rakyatnya yang sedang dilanda kesusahan (tidak mendapatkan keadilan hukum). Tidak hanya itu saja, sosok Kartini di era dunia maya ini juga telah membuka mata hati kita lebar-lebar bahwa hukum di Indonesia sudah bobrok!
Ibu Prita Mulyasari adalah kaum hawa yang pantas saya sebut sebagai sosok Kartini di era dunia maya diantra sosok Kartini-Kartini era dunia maya lainnya. Siapakah sosok Kartini era dunia maya menurut anda? Ijinkan saya mengetahuinya :D
Twitter
Facebook
Digg
Delicious
Stumble
19 komentar:
Bukan hanya pada Ibu Prita, karena sesungguhnya selalu ada 'jiwa' Kartini dalam setiap wanita Indonesia. Hanya ada yg terekspos dan tidak..
@ajeng: iya.. betul banget. Setiap wanita memberikan inspirasi positip bagi kehidupan.
Benar mas...moga wanita indonesia banyak mewarisi jiwa ibu kartini...
betul banget mas.....
akan banyak bermunculan kartini kartini era baru nantinya....:)
kartini sekarang naiknya mio, katane wanita jangan mau ketinggalan heheh
kita terus menunggu para kartini - kartini di era modern..yang mampu membuktikan bahwa kaum hawa bisa sejajar dengan kaum adam,,merdeka !!!
hidup kartini... :-)
wah, setuju tuh ama yang koment pertama... :-)
sebenarnya masih banyak ibu-ibu kartini lain di sekitar kita. jika kita jeli, kita bisa 'mengenalinya' :)
sosok kartini siapa yah..kalo aku liat sih..penulis2 blog yang tulisannya bisa buat semua orang menjadi lebih baik :)
Jiwa Kartini tak pernah mati
sosok kartini itu, sangat hebat sekali.
beliau memperjuangkan kaum wanita hingga saat ini wanita kedudukannya sama dengan pria :D
Sungguh disayangkan Ibu Kartini meninggal di usia muda. Sebenarnya bukan cuma emansipasi wanita yang diperjuangkannya, tetapi sudah pada emansipasi bangsa Indonesia di hadapan pemerintah Hindia Belanda.
menurut saya ada lebih banyak lagi Prita Prita lain di luar sana yang tidak terekspos keberadaannya karena siapa pun perempuan yang berjuang untuk kaumnya dan kesejahteraan masyarakat banyak... ia layak disebut sebagai kartini... oh ya salam kenal juga mas... Semarangnya di mana nih?
Hidup wanita ^____^V
jiwa kartini memang harus dimiliki oleh setiap wanita.. agar tak ada lagi penindasan terhadap hak-hak wanita ..
Nice post kawand...
@all: terimakasih atas kunjungan dan komentarnya
saya kira masih banyak prita-prita lain yang masih tersembunyi perjuangannya,,,yang patut seperti ibu kartini..
Posting Komentar